Thursday, June 21, 2012

Rangkuman Materi dan Latihan Soal IPS Kelas 5 Semester 2 Part 1

1. Bangsa Belanda sampai ke Indonesia pada tanggal …………….. 22 Juni 1596.
2. Armada Belanda berhasil mendarat di ………….. Banten, Jawa Barat.
3. Untuk menghindari pertikaian yang lebih parah pada tanggal 20 Maret 1602 dibentuk ……….. Perkumpulan Dagang Hindia Timur atau Vereenigde Oost Indische Compagnie (VOC).
4. Di Maluku VOC melakukan Pelayaran Hongi (patroli laut) untuk …………. mengawasi rakyat Maluku agar tidak menjual rempah-rempah mereka kepada pedagang lain.
5. Pusat-pusat perdagangan yang dikuasai VOC adalah ………….. Ambon, Jayakarta, dan Banda.
6. Gubernur Jenderal J.P. Coen mengganti nama Jayakarta menjadi ………… Batavia.
7. Kantor VOC semula ada di Ambon, kemudian dipindahkan ke ………… Batavia.
8. Pada Tanggal 31 Desember 1799, VOC dibubarkan karena sebab-sebab berikut ini.
a. Pejabat-pejabat VOC melakukan korupsi dan hidup mewah.
b. VOC menanggung biaya perang yang sangat besar.
c. Kalah bersaing dengan pedagang Inggris dan Prancis.
d. Para pegawai VOC melakukan perdagangan gelap.
9. VOC adalah singkatan dari Vereenigde Oost Indische Compagnie, yang berarti ……… perkumpulan dagang Hindia Timur.
10. VOC didirikan dengan tujuan ……………… menghindari pertikaian antar pedagang Belanda.
11. Rakyat Indonesia lebih mengenal VOC dengan sebutan ……………. Kompeni.
12. Pemerintah Belanda di Indonesia dinamakan …………….. Pemerintahan Hindia Belanda.
13. Pada tahun 1806, Napoleon Bonaparte berhasil menaklukkan Belanda. Napoleon mengubah bentuk negara Belanda dari kerajaan menjadi ………… republik.
14. Napoleon mengangkat Herman Willem Daendels menjadi …………. Gubernur Jenderal di Batavia.
15. Untuk menahan serangan Inggris, Daendels melakukan tiga hal, yaitu:
a. menambah jumlah prajurit,
b. membangun pabrik senjata, kapal-kapal baru, dan pos-pospertahanan,
c. membangun jalan raya yang menghubungkan pos satu dengan pos lainnya
16. Daendels memberlakukan kerja paksa tanpa upah untuk membangun jalan. Kerja paksa ini dikenal dengan nama …….. kerja rodi.
17. Rakyat dipaksa membangun Jalan Raya Anyer-Panarukan yang panjangnya sekitar …………. 1.000 km.
18. Jalan ini juga dikenal dengan nama ………. Jalan Pos.
19. Pada tahun 1811, Daendels dipanggil ke Belanda. Ia digantikan oleh …………. Gubernur Jenderal Janssens.
20. Saat itu pasukan Inggris berhasil mengalahkan Belanda di daerah ………. Tuntang, dekat Salatiga, Jawa Tengah.
21. Gubernur Jenderal Janssens terpaksa menandatangani ……… Perjanjian Tuntang.
22. Berikut ini isi Perjanjian Tuntang.
a. Seluruh wilayah jajahan Belanda di Indonesia diserahkan kepada Inggris.
b. Adanya sistem pajak/sewa tanah.
c. Sistem kerja rodi dihapuskan.
d. Diberlakukan sistem perbudakan.
23. Inggris berkuasa di Indonesia selama ………… lima tahun (1811-1816).
24. Pemerintah Inggris mengangkat ……….. menjadi Gubernur Jenderal di Indonesia. Thomas Stamford Raffles
25. Pemerintah memberlakukan sistem sewa tanah yang dikenal dengan nama …………. landrente.
26. Pada tahun …………, Inggris menyerahkan wilayah Indonesia kepada Belanda. 1816
27. Pemerintah Belanda menunjuk Van Der Capellen sebagai gubernur jenderal. Van Der Capellen mempertahankan monopoli perdagangan yang telah dimulai oleh VOC dan tetap memberlakukan ……….. kerja paksa.
28. Pada tahun 1830, Van Der Capellen diganti oleh ……… Van Den Bosch.
29. Bosch mendapat tugas mengisi kas Belanda yang kosong. Ia memberlakukan tanam paksa atau cultuur stelsel untuk …………. mengisi kas pemerintah yang kosong.
30. Van Den Bosch membuat aturan-aturan untuk tanam paksa sebagai berikut
a. Rakyat wajib menyediakan 1/5 dari tanahnya untuk ditanami tanaman yang laku di pasaran Eropa.
b. Tanah yang dipakai untuk tanamam paksa bebas dari pajak.
c. Hasil tanaman diserahkan kepada Belanda.
d. Pekerjaan untuk tanam paksa tidak melebihi pekerjaan yang diperlukan untuk menanam padi.
e. Kerusakan-kerusakan yang tidak dapat dicegah oleh petani menjadi tanggungan Belanda.
f. Rakyat Indonesia yang bukan petani harus bekerja 66 hari tiap tahun bagi pemerintah Hindia Belanda.
31. Orang Belanda yang peduli terhadap nasib rakyat Indonesia adalah ……… Douwes Dekker.
32. Ia mengecam tanam paksa melalui bukunya yang berjudul ……. Max Havelaar.
33. Pada tahun …. dan …, Mataram melancarkan serangan besar-besaran terhadap VOC di Batavia. 1628 dan 1629
34. Di Sulawesi Selatan VOC mendapat perlawanan di bawah pimpinan ……. Sultan Hassanuddin.
35. Perlawanan terhadap VOC di Pasuruan Jawa Timur dipimpin oleh ……… Untung Suropati.
36. Sultan Ageng Tirtayasa mengobarkan perlawanan di daerah ……… Banten.
37. rakyat Maluku melakukan perlawanan pada tahun 1817 dipimpin oleh ………. Thomas Matulessi yang nantinya terkenal dengan nama Kapten Pattimura.
38. Pattimura dibantu oleh Anthony Ribok, Philip Latumahina, Ulupaha, Paulus Tiahahu, dan seorang pejuang wanita Christina Martha Tiahahu.
39. Pada tanggal 16 Desember 1817, Pattimura dihukum gantung di depan ………. Benteng Victoria di Ambon.
40. Perang Padri (1821-1837) bermula dari pertentangan antara …….. kaum adat dan kaum agama (kaum Padri).
41. Perang Diponegoro (1925-1830) berawal dari ………. kekecewaan Pangeran Diponegoro atas campur tangan Belanda terhadap istana dan tanah tumpah darahnya.
42. Kekecewaan itu memuncak ketika Patih Danureja atas perintah Belanda memasang tonggak-tonggak untuk membuat rel kereta api melewati makam leluhurnya.
43. Dipimpin Pangeran Diponegoro, rakyat Tegalrejo menyatakan perang melawan Belanda tanggal 20 Juli 1825.
44. Diponegoro dibantu oleh Pangeran Mangkubumi sebagai penasehat, Pangeran Ngabehi Jayakusuma sebagai panglima, dan Sentot Ali Basyah Prawiradirja sebagai panglima perang
45. Penyebab Perang Banjarmasin (1859-1863) adalah ………… Belanda melakukan monopoli perdagangan dan mencampuri urusan kerajaan.
46. Perang Banjarmasin dipimpin oleh ………. Pangeran Antasari.
47. Penyebab Perang Bali (1846-1868) adalah ………… Belanda ingin menghapus hukum tawan karang dan memaksa Raja-raja Bali mengakui kedaulatan Belanda di Bali.
48. Isi hukum tawan karang adalah …….. kerajaan berhak merampas dan menyita barang serta kapal-kapal yang terdampar di Pulau Bali.
49. Raja-raja Bali menolak keinginan Belanda. Akhirnya, Belanda menyerang Bali. Belanda melakukan tiga kali penyerangan, yaitu pada tahun ……… 1846, 1848, dan 1849.
50. Setelah Buleleng dapat ditaklukkan, rakyat Bali mengadakan perang puputan, yaitu ………. berperang sampai titik darah terakhir.
51. Di antaranya Perang Puputan Badung (1906), Perang Puputan Kusumba (1908), dan Perang Puputan Klungkung (1908).
52. Salah satu pemimpin perlawanan rakyat Bali yang terkenal adalah ……. Raja Buleleng dibantu oleh Gusti Ketut Jelantik.
53. Perang Sisingamangaraja XII (1870-1907) terjadi pada saat Sisingamangaraja memerintah Kerajaan ………….. Bakara, Tapanuli, Sumatera Utara.
54. Sejak terusan Suez dibuka pada tahun 1869, kedudukan Aceh makin penting baik dari segi strategi perang maupun untuk perdagangan. Belanda ingin menguasai Aceh. Sejak tahun 1873 Belanda menyerang Aceh.
55. Rakyat Aceh mengadakan perlawanan di bawah pemimpin-pemimpin Aceh antara lain …………… Panglima Polim, Teuku Cik Ditiro, Teuku Ibrahim, Teuku Umar, dan Cut Nyak Dien.

No comments:

Post a Comment